Subhaanallah, Warga Gaza Palestina Turut Sholatkan dan Doakan KRI Nanggala 402 - Beranda Selebritis

Subhaanallah, Warga Gaza Palestina Turut Sholatkan dan Doakan KRI Nanggala 402

 


Subhaanallah, warga Gaza Palestina turut sholatkan dan doakan KRI Nanggala 402.

Hal tersebut disampaikan politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tifatu Sembiring yang mengunggah kegiatan warga Gaza Palestian yang tengah melakukan doa dan Shalat.

Dalam cuitan terbarunya Tifatu Sembiring bagikan momen saat warga Gaza Palestina melakukan sholat dan doa untuk Crew KRI Nanggala 402.

"Subhaanallah, warga Gaza Palestina turut menshalatkan dan mendoakan crew KS Nanggala 402," ucap Tifatu, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @TifSembiring, pada Selasa, 27 April 2021.

Hasil tangkap layar akun Twitter @tifsembiring
Hasil tangkap layar akun Twitter @tifsembiring @tifsembiring

Dalam cuitan tersebut juga terlihat anak yang memperlihatkan harapannya dengan tulisan 'Palestina Pray For KRI Nanggala 402, Moga Segera Ditemukan'.

"Ini bentuk kepedulian warga Palestina ke  lndonesia, apakah kita juga peduli pada kemerdekaan orang-orang Palestina," ucap salah satu netizen

"Bang onim.. Subhaanallah terima kasih semoga Palestina gaza segera merdeka amiiin," saut netizen lain.

Seperti diketahui KRI Nanggala 402 hilang kontak di perairan sekitar pulau Bali. Sebanyak 53 awak kalpal KRI Nanggala dipastikan gugur. 

Hal tersebut diketahui berdasarkan hasil citra bawah air secara visual menggunakan kamera.

Sebelumnya tim satgas SAR telah mengerahkan seluruh kemampuan sejak Sabtu 24 April 2021 malam untuk memastikan keberadaan KRI Nanggala. 

Lalu menyusul KRI Rigel melakukan pemindaian secara lebih akurat di lokasi menggunakan magnetometer.

"Sehingga dapat menghasilkan citra bawah air yang lebih detail," kata KASAL Yudo margono sebagaimana ditulis mantrasukabumi.com dari siaran persnya.

Sementara Kepala Staf Angkatan Laut yakni Laksamana TNI Yudo Margono menyatakan kondisi kapal KRI Nanggala-402 terbelah menjadi tiga bagian. 

Terdapat bagian yang terlepas dari badan utama kapal.

"Terdapat bagian-bagian dari KRI Nanggala. Di sana KRI Nanggala terbelah jadi tiga bagian," ujar Yudo Margono dalam konferensi persnya.

Yudo Margono menjelaskan terdapat bagian belakang kapal tak berbadan tekan, selanjutnya kemudian horizontal dan vertikal.***

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel