Nyaris Terlupakan, Kini Kondisi Pak Ogah Memburuk hingga Meracau Sebut Nama Mendiang Pak Raden
Pak Ogah pun saat ini tengah dirawat di rumah sakit Kartika Husada Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat sejak Rabu minggu lalu.
Kini sudah hampir seminggu Pak Ogah dirawat hingga meracau sebut nama mendiang Pak Raden.
Kompas.com merangkum kondisi terkini Pak Ogah sebagai berikut.
1. Kronologi dibawa ke rumah sakitPak Ogah sudah empat kali dibawa ke rumah sakit lantaran kondisi kesehatan yang tak stabil.
Diketahui Pak Ogah mengalami penggumpalan darah di kepala sehingga merasakan sakit sampai badan lemas.
“Kalau itu pas kepalanya sakit terus kondisinya menurun lemas,” ujar Harma saat ditemui di kediaman Pak Ogah kawasan Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat, Senin (17/1/2022).
Pak Ogah sebelum dibawa ke rumah sakit juga tak mau makan.
“Karena tiga hari enggak makan, ada maag ya jadinya kambuh, ya ada penyakit lain. Cuma yang paling parah penggumpalan darah di otaknya,” tambah Harma.
2. Kondisi menurun
Selama hampir seminggu di rumah sakit, kondisi kesehatan Pak Ogah jusru memburuk.
Hal itu disampaikan oleh keponakan Pak Ogah, Harma.
Harma berujar Pak Ogah mengalami sesak napas dan sulit tidur.
“Kondisinya semakin menurun. Kemarin saja tiba-tiba sesak napasnya terus malam enggak bisa tidur,” ungkap Harma.
Harma menambahkan bahwa Pak Ogah juga telah mendapatkan obat yang bagus untuk meredam rasa sakitnya, tetapi belum menunjukan progres bagus.
3. Meracau sebut nama Pak Raden
Harma juga menyebut Pak Ogah kerap minta pulang saat dirawat di rumah sakit.
Namun ketika ditanya kembali akan pulang ke mana, Pak Ogah hanya terdiam dan kembali meminta pulang.
“Dia (Pak Ogah) sih sukanya bilang pulang, ngomongnya mau pulang, ditanya mau pulang ke mana, dia diam. Ditanya lagi mau pulang ke mana pak, (tapi) diam, nanti ngomong lagi mau pulang,” tutur Harma.
Selain itu, Pak Ogah meracau sampai menyebut nama mendiang Pak Raden.
“Kadang sebelum masuk rumah sakit beberapa hari ngomongnya kepalanya sakit, mungkin dari efek penggumpalan dari ini. Kemarin empat hari itu sebelum RS dia tuh enggak tidur, kadang halusinasi kali ya, ada orang (kata Pak Ogah) kayak temannya dia, Pak Raden,” ucap Harma.
4. Hanya bisa dijenguk keluarga
Harma mengatakan bahwa saat ini Pak Ogah belum bisa dijenguk siapapun, kecuali pihak keluarga.
Pasalnya, Pak Ogah berada di dalam ruangan khusus.
“Enggak bisa (dijenguk orang lain) ada di ruangan khusus jadi enggak bisa ditemuin, semenjak masuk di ruangan khusus,” ucap Harma.